Sunday, November 30, 2008

Mengapa zebra bergaris-garis?

Mengapa zebra bergaris-garis?

Ada beberapa teori yang menjawab pertanyaan di atas, namun yang paling menarik adalah tiga teori berikut ini:

Teori pertama: Garis-garis pada zebra sama seperti sidik jari pada manusia.
Setiap zebra mempunyai seperangkat garis yang berlainan. Ketika seekor zebra betina melahirkan, sedapat mungkin dia akan berusaha menghalangi anaknya yang baru lahir itu melihat garis-garis pada zebra yang lain selama beberapa hari pertama, dengan cara berdiri di antara anaknya dan zebra-zebra lain dalam kelompoknya sehingga anak zebra itu hanya melihat garis-garis yang dimiliki ibunya, dan dengan demikian mengenalinya. Dengan cara itu anak zebra ini dapat mencari induknya hanya dengan melihat garisnya saja.

Teori kedua ada kaitannya dengan kamuflase atau menyamarkan diri dari para pemangsanya, seperti singa misalnya.

Singa ternyata tidak punya penglihatan yang peka dan hanya mengenal warna yang terbatas saja. Ketika zebra diburu oleh pemangsanya, sering kali mereka melarikan diri sambil merapat, ini menyulitkan pemangsanya mengenali anak-anak zebra yang ada di antara anggota kelompok, karena pemangsa itu akan dibingungkan oleh kumpulan garis hitam dan putih yang saling menyatu.

Teori ketiga sangat menarik, namun sulit dipercaya.
Garis hitam pada tubuh zebra akan menarik panas matahari dalam jumlah yang besar, sedangkan garis putihnya memantulkan sejumlah besar sinar matahari. Ini menghasilkan gerakan udara yang masuk ke dalam tubuh pada daerah bergaris hitam serta aliran udara yang keluar dari tubuhnya di daerah yang berwana putih, yang pada akhirnya menciptakan pusaran kecil udara dalam jumlah yang sangat banyak di tubuhnya. Dinyatakan bahwa pusaran udara ini akan menyejukkan tubuhnya.

----------

No comments: