Sunday, September 28, 2008

Hadiah

(MP 23)

Jimmy dan Della masih muda. Jimmy sangat mencintai Della dan demikian pula sebaliknya, diam-diam mereka ingin saling memberikan hadiah tahun baru yang indah, tetapi mereka miskin, Jimmy tidak punya uang untuk membelikan Della hadiah yang mahal, Dellapun ingin memberikan hadiah kepada Jimmy, tetapi dengan apa harus membelinya?

Milik Jimmy yang paling berharga adalah jam saku yang terbuat dari emas, warisan turun temurun dari kakeknya, diberikan kepada ayahnya, lalu diberikan padanya. Dia menjual jam itu agar punya uang untuk membelikan Della sebuah hadiah, sebuah sisir yang indah yang terbuat dari tempurung kura-kura untuk rambut Della yang panjang dan indah itu. Dibungkusnya hadiah itu dengan rapi, lalu diikatnya dengan pita berwarna merah jambu.

Pada saat yang sama, Della memotong rambutnya dan menjualnya, agar punya uang untuk membeli hadiah bagi Jimmy, seuntai rantai emas untuk jam saku Jimmy. Rantai emas itu dimasukkannya kedalam sebuah kotak mungil, lalu dengan hati-hati dibungkusnya.

Saat pergantian tahun tiba, Jimmy mengenakan pakaiannya yang terbagus dan bergegas berjalan ke rumah Della, dari kejauhan nampak Della sudah menunggu didepan pintu rumahnya, nampak sangat menawan dengan kerudung putih di kepalanya.

Kemudian terjadilah saat yang mengharukan itu, mereka saling bertukar hadiah dan segera membukanya. Bisa kita bayangkan perasaan mereka? Apa lagi setelah tahu, tidak ada lagi jam saku, tidak ada lagi rambut panjang yang indah.

Memang kedengaran klise, tetapi benar, cinta butuh pengorbanan, bukan saja cinta pada kekasih, tetapi juga pada sesama. Pengorbanan waktu, uang, tenaga, dan itu semua harus dengan hati.
----------

No comments: