Wednesday, September 3, 2008

Psychic Vampire

WASPADAI PARA PENYERAP ENERGI!!

Oleh : Rita Loftsgard (mp 31)

Sebutan Psychic Vampire atau vampir penyerap energi segera saja mengarahkan perhatian kita pada orang yang menyerap energi. Tidak secara terang-terangan, itu juga mengarahkan perhatian kita kepada orang yang diserap energinya. Seorang vampir adalah orang yang menyerap habis energi korbannya.

Untuk membantu diri kita sendiri maupun orang lain, mula-mula kita harus memahami bahwa orang yang mengambil energi orang lain hanya dapat melakukan itu bila ada persetujuan pada tingkat tertentu dari orang yang diserapnya. Kita akan terbebas bila kita berhenti memprojeksikan kekhawatiran dan ketidak-berdayaan kita pada orang lain, atau menyalahkan mereka dan menjadikan diri kita sebagai kurban.

Izin untuk memberikan maupun menyerap tidak perlu diberikan secara sadar. Itu berasal dari sikap dasar ketika kita memberi maupun menerima. Pengalaman hidup kita seluruhnya mengandung tindakan memberi maupun menerima pada tingkat yang berbeda-beda, dan akan terpantul kembali kepada kita ketika kita secara umum berada dalam suasana mementingkan diri sendiri dan terpusat pada diri sendiri, ini dianggap sebagai perbuatan yang tidak disukai. Mementingkan orang lain biasanya dianggap sebagai tindakan yang positif. Namun kedua-duanya memerlukan keseimbangan.

Mereka yang memberi tanpa memikirkan diri sendiri dan tanpa pertimbangan bisa menjadi keset kaki atau martir, atau bisa terbunuh oleh kebaikan hatinya. Mereka kesulitan mengatakan “tidak.” Mereka yang menerima tanpa berpikir sering kali adalah orang yang sangat baik yang belajar dengan cara yang salah dalam memperoleh energi. Mungkin juga mereka adalah orang yang sangat egois dan tidak peduli terhadap orang lain. Ini adalah contoh yang bertolak belakang. Banyak dari kita duduk berdekatan di suatu tempat atau duduk di tengah dan sama seperti semua makhluk hidup, kemampuan kita berfluktuasi.

Sikap pemberi yang penuh kerelaan menciptakan bukaan yang memungkinkan seorang penyerap menghubungkan diri dengan si pemberi. Baik disengaja maupun tidak. Saling terhubung, walaupun biasanya tak terlihat, sesungguhnya menciptakan keterhubungan fisik yang tidak terlihat dengan mata fisik. Kaum Huna telah menyebut-nyebut tali penghubung ini sejak berabad-abad yang lalu. Dengan teknik tertentu tali penghubung yang tak kelihatan ini bisa diputuskan.

Mereka yang secara keliru kita sebut dengan vampir tidak selalu orang jahat. Misalnya, seorang teman suatu ketika terhubung sangat erat dengan saya ketika kami bersama-sama sedang menyelesaikan sebuah proyek penting. Kebetulan yang dikuras adalah energi saya, itu secara fisik menjadikan saya lemah dan sakit. Saya sangat lemah, pusing dan jantung berdebar. Teman saya mengantar saya ke dokter dan menolong saya sebisanya. Tak satupun dari kami berdua menyadari bahwa energi kami saling terhubung. Baru setelah teman kami, seorang intuitif, memberitahukan kepada kami apa yang sebenarnya terjadi. Dalam meditasi, saya berdoa memohon bimbingan agar dapat melihat tali-tali yang menghubungkan kami berdua. Saya melihat diri saya sendiri sedang menarik dan mencabut satu per satu tali penghubung itu. Saya lihat saya sedang memutuskan taki-tali itu dengan gunting. Kesehatan saya pulih tiga hari setelah itu. Saya dan teman saya menghabiskan satu hari penuh membahas pengalaman itu, dan saling memaafkan. Dia sangat takut atas pengalaman yang baru kami alami. Dia sangat menyayangi saya dan tak akan mau mencederai saya demi apapun.

Apa yang dapat kita lakukan?

Kalau Anda menduga bahwa Anda seorang pemberi, harus jelas bagi Anda kalau Anda punya peran dalam peristiwa itu dan kalau Anda tidak mau mengalami itu lagi, katakan dengan tegas dan jelas keras-keras:

“Tak seorangpun dapat memperoleh energiku. Niatku untuk memberi akan terpenuhi dengan tujuan yang sehat.”

Akan Anda saksikan nanti diri Anda sedang melakukan karya pelayanan atau bentuk lain memberi yang sehat. Sediakan waktu untuk hening atau untuk bermeditasi dan mohonlah agar dapat melihat tali tidak sehat yang yang menghubungkan Anda ke orang lain sehingga sangat mempengaruhi Anda. Visualisasikan Anda sedang memutuskan ikatan itu dengan cara apapun tali itu sampai kepada Anda. Akan sangat membantu bila Anda tahu dengan siapa Anda memutuskan ikatan, walau itu tidak begitu perlu. Lakukan pembersihan, afirmasi, meditasi dan pemutusan sampai Anda merasa yakin bahwa Anda telah memutuskan semuanya. Pemulihan dan energi baru akan akan terjadi selama beberapa hari. Berkati dan maafkan siapaun yang terlibat, termasuk diri Anda sendiri.

Bila Anda orang yang menyerap, harus jelas bagi Anda bahwa Anda tidak bersedia lagi melakukan peran itu. Ucapkan dengan tegas, jelas dan keras:

“Sekarang saya menerima semua energi yang saya butuhkan dengan cara yang sehat. Energi datang kepadaku dengan mudah dari bumi, dari udara, dari Kecerdasan Ilahi. Energi ada di mana-mana dan dengan senang hati saya mau menerimanya dari tempat yang sehat dan dengan cara yang sehat. Saya selalu mempunyai semua energi yang saya butuhkan.

Apakah Anda seorang pemberi ataupun penerima, nampaknya Anda perlu berlatih melakukan ini berulang-ulang. Anda akan belajar dari pengalaman merasakan sensasi fisik yang menyertai seseorang yang terhubung dengan Anda. Bagi saya itu terasa sebagai kepala terasa ringan dan rasa pusing. Mungkin sensasi Anda berbeda. Perhatikanlah, dan tubuh Anda akan memberitahukannya kepada Anda. Baik pemberi maupun penerima sebenarnya hanya mencoba memenuhi kebutuhannya. Keduanya mencari keseimbangan. Keduanya bisa mengendalikan situasi dengan cara menjaga sikap masing-masing dengan penuh cinta.

Kita pasti ingat ketika Master mengatakan: “Clip; Clip and Cut!!” ketika kita memutuskan tali eteris di solar-pleksus depan, solar-pleksus belakang, cakra meng-mein, cakra dasar, cakra seks dan cakra ajna, lebih sederhana bukan?

———-

No comments: